Sebelum melakukan Ihram

Sebelum berniat ihram, disunnahkan melakukan shalat sunnat safar 2 rakaat di tempat miqat. Lafadz niatnya adalah sebagai berikut

أُصَـلِّ سُنَّةَ اْلـخُـرُوْجِ مِنَ اْلبَيْتِ لِلسَّـفَرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّهِ تَعَالَى

Artinya :

 “Aku niat shalat sunnat safar dua rakaat karena Allah Ta’ala.”

Bacaan pada rakaat pertama setelah al-fatihah adalah surat al-kafirun, sedangkan pada rakaat kedua membaca surat al-ikhlas. Setelah selesai sholat, bacalah Ayat kursi dan surat al-quraisy.

Selanjutnya bacalah doa berikut ini :

اَلْحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ اْلعَا لَمـِيْنَ حَمْدًا يـُوَا فِيْ نـِعَمَهُ وَ يُـكَا فِئُ مَزِ يْـدَةً يَارَبــَّنـَا لَكَ اْلحَمْدُ وَلَكَ الشُّـكْـرُ وَلَكَ اْلمُلْكُ كَـمَـا يَمْـبَـغِـيْ لِـجَـلاَلِ وَجْهِكَ اْلكَرِيْمِ وَلِعَـظِيْمِ سُلْـطَا نِكَ. اللّـهُـمَّ صَـلِّ وَسَـلِّـمْ عَـلَى سَـيِّـدِ نَا مُحَـمَّـدٍ وَعَـلَى الِ سَـيِّـدِنَـامُحَمَّـدٍ. اللّـهُـمَّ إِنَّـا نَـسْـأَ لُكَ سَـلاَمَـةً فِي الدِّ يْـنَ وَعـَا فِـيَـةًفـِـى اْلجَسَدِ وَزِيَـادَةً فِـي الْعِـلْـمِ وَبَـرَكَةً فِي الرِّزْقِ وَتَـوْبَةً قَبْلَ الْـمَوْتِ وَرَاحَـةً عِـنْد اْلمَـوْتِ وَمَـغْـفِرَةً وَرَحْــمَـةً بَـعْـدَ اْلمَـوْتِ, اَللّـهُـمَّ هَـوِّنْ عَـلَيْـنَا فِـي سَـكَـرَاتِ اْلـمَـوْتِ وَالـنَّـجَـاةَ مِـنَ النَّـارِ وَالْـعَـفْـوَ عِـنْـدَ اْلـحِـسَـابِ. اللّـهُـمَّ إِلَـيْـكَ تَـوَ جَّـهْـتُ وَ بِـكَ اعْـتَـصَـمْتُ, اَللّـهُـمَّ اكْــفِـنِـي مَـا أَهَـمَّـنِـيْ وَمـَا لَـمْ أَهْـتَـمَّ بِـهِ. اَللّـهُـمَّ زَوِدْنِــيْ التَّــقْــوَى وَاغْـفِـرْلِيْ ذَمْـبِـيْ. اَللّـهُـمَّ إِ نِّــيْ أَعُـوْذُ بِـكَ أَنْ أَضِــلَّ أَوْ أُضِـلَّ أَوْ أُزِلَّ أَوْ أَظْـلَـمَ أَوْ أُظْلِـمَ أَوْ أَجْـهَـلَ أَوْ يُـجْـهَـلَ عَلَـيَّ. وَصَـلَّى اللهُ عَلَى سَيِّـدِنَا مُحَمَّدٍ وَ عَـلَى آلِـهِ وَصَـحْبِـهِ وَسَـلَّـمَ وَالْـحَـمْدُ لِلّـهِ رَبِّ الْعـَا لَـمِـيْنَ.

Artinya :

“segala puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam, dengan pujian yang dipersembahkan atas kesempurnaan nikmat-Nya dan mengharap segala tambahannya. Wahai Tuhan Kami, hanya milik Engkaulah segala pujian, segenap kerajaan, dan seluruh rasa syukur yang sepantasnya dimiliki oleh dzat-Mu yang agung dan kekuasaan-Mu yang luhur. Ya  Allah, llimpahkanlah shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad dan keluarganya. Ya Allah, kami memohon kepada-Mu keselamatan dalam agama kami,kesehatan jasmani, tambahan ilmu, keberkahan dalam rizki, diterima taubat sebelum ajal, ketenangan saat menghadapi ajal, ampunan dan rahmat setelah ajal kami. Ya Allah, mudahkanlah kami ketika sakaratul maut, selamatkanlah kami dari api neraka dan berilah ampunan-Mu ketika tiba hari perhitungan. Ya Allah, kepada-Mu aku menuju, hanya kepada-mu aku berpegang teguh. Ya Allah, berikanlah aku kecukupan terhadap apa-apa yang aku butuhkan, dan apa-apa yang tidak aku butuhkan. Ya Allah tambahkanlah ketaqwaanku, dan ampunilah segala dosaku. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari tersesat dan disesatkan, dari ketergelinciran atau digelincirkan, dari berbuat zalim atau dizalimi, dan dari kebodohan atau dibodoohi orang lain. Semoga shalawat dan salam senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad dan seluruh keluarga dan para sahabatnya. Segala puji hanya milik-Mu wahai Tuhan semesta Alam.”