menu horizontal

Sabtu, 22 September 2012

Khasiat ayat kursi



اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۗ مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ

Ketahuilah, bahwa ayat kursi (QS : Al-Baqarah : 255) itu adalah ayat yang paling mulia dari sederetan ayat-ayat yang lain. Karena telah disebutkan dalam sebuah hadist, bahwa Allah tidak akan menciptakan langit,bumi,sorga dan neraka yang besar itu melainkan satu ayat dalam surat Al-Baqrah, yaitu Ayat Kursi.

Disebut ayat kursi, karena didalamnya terdapat kata-kata ‘kursi’, artinya singgasana yang megah dan mempunyai kedudukan atau martabat yang tinggi. Hal tersebut bukan berarti tempat duduk Tuhan, tetapi ia adalah syi’ar atas kebesaran Allah SWT.

Menurut riwayat, ketika ‘Ayat Kursi’ diturunkan, beribu-ribu malaikat turun mengantarnya karena kebesaran dan kemuliannya. Pada waktu itu, syetan dan iblis menjadi gempar, sebab ia adalah perintang bagi tipu dayanya. Nabu Muhammad SAW segera memanggil Zaid bin Tsabit untuk menulis dan menyebarkannya.

Dalam kitab Ad darul Mansur disebutkan, bahwa ‘ayat kursi’ itu adalah sebesar-beasrnya ayat dalam kitabullah dan ia adalah salah satu ayat dalam surat Al-Baqarah yang apabila dibaca pada waktu sore dipelihara dari gangguan syetan hingga pagi harinya, dan bila dibaca pada waktu pagi dipelihara dari gangguannya sampai sore harinya. 

Telah diceritakan bahwa kaum Nabi Musa pernah bertanya kepada beliau : “Hai Musa, apakah Tuhanmu tidur? Padahal didalam Taurat telah tertulis “Dia tidak mengantuk, dan tidak pula tidur”. (sbagaiman tertulis dalam ‘Ayat Kursi’ Laa Ta’khudzuhuu sinatun wa laa naumun). Kemudian Nabi Musa menjelaskan kepada mereka tentang apa yang tercantum dalam Taurat. Mereka berkata : “Bagaimana mungkin Dia tidak tidur.”?

Dalam pada waktu itu, Allah menyuruh Nabi Musa mengisi dua botol kosong dengan air dan dipegangnya kedua botol itu dengan kedua tangannya. Ketika Nabi Musa memegang kedua botol, tiba-tiba Allah menidurkannya hingga jatuhlah kedua botol itu dan pecah, isinya pun tumpah.

Allah SWT berfirman : “Hai Musa, katakanlah kepada ummatmu, seandainya Aku tisur niscaya binasahlah alam semesta ini”.

Diriwayatkan oleh Al Mahamili dalam kitabnya Al Fawaid dari Ibnu Mas’ud r.a. berkata : “Ada seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah saw : “Yaa Rasulullah, ajarkanlah padaku sesuatu yang dengannya Allah memberi manfaat bagiku?”

Rasulullah Saw menjawab : “Bacalah Ayat Kursi, maka Allah akan memelihara dirimu dan keturunanmu, rumahmu dan juga rumah-rumah yang ada disekitarmu”
.
Demikianlah sedikitnya khasiat dan kisah sebuah ayat yang biasa disebut ‘Ayat kursi’ . kisah itu hanya sedikit dari banyak kisah yang belum saya tahu, semoga kita mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan pengertian yang baik. Dari Allah SWT. Amiin.

1 komentar:

  1. Terima Kasih untuk artikelnya semoga bermanfaat ... aminn...;)

    BalasHapus